Save Our Littoral Life
Terumbu karang adalah struktur hidup yang terbesar dan tertua di dunia. Untuk sampai ke kondisi yang sekarang, terumbu karang membutuhkan waktu berjuta tahun. Indonesia sebagai negara maritim terbesar di Indonesia, mempunyai sekitar 18% terumbu karang dunia, dengan keanekaragaman hayati tertinggi di dunia. Diperkirakan, luas terumbu karang di dunia mencapai 284,300 kilometer persegi, dengan keanekaragaman hayati tertinggi lebih dari 2500 jenis ikan, 590 jenis karang batu, 2500 jenis moluska, dan 1500 jenis udang-udangan.
Korps Marinir TNI AL dalam rangka mencanangkan dan mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia, menggagas sebuah kegiatan yang diberi nama Save Our Littoral Life. Kegiatan ini dilaksanakan hampir di 51 titik di Indonesia, diantaranya di Pulau Weh – Aceh, Pulau Pari – Kepulauan Seribu, Teluk Ambon, dan Malalayang – Manado. Korps Marinir TNI AL bekerjasama dengan pemerintah, masyarakat, dan penyelam lokal, sebagai bentuk dedikasi Korps Marinir terhadap lingkungan, masyarakat, dan ekosistem laut.
Wawancara dengan Komandan Sub Sektor Kepulauan Serbu, Letkol Yudi Resimen Komandan Banpur Kepulauan Seribu, transplantasi terumbu karang dilakukan selama satu bulan di sekitar 63.000 meter area kepulauan seribu dengan melibatkan 6 batalion. Pada 15 Agustus tepat jam 12 siang, telah berhasil dilaksanakan kegiatan Save Our Littoral Life di beberapa titik di Indonesia, secara serempak.