Bertemu Hantu Coleman di Komodo

    Teks & foto oleh Arief Yudo Wibowo

     

    Trip kali ini begitu berbeda, memberikan tambahan alasan (lagi) untuk berkunjung ke Komodo. Mengapa? Sebab di trip ini, saya dapat bertemu dengan spesies nudi yang super langka! Sesuai dengan namanya Melibe colemani atau ghost nudi, nudi ini memang tampak bagaikan hantu, hampir tidak kasat mata! Mengabadikannya pun menjadi tambahan bonus yang luar biasa bagi saya, apalagi kawasan Komodo ini sudah terkenal sejak lama untuk melihat pelagis seperti manta, white tip shark, big eye trevally schooling fish dan tentunya sea scape yang kaya akan ragam karang dan serta sensasi penyelaman mengikuti arus kencang, drifting atau bahkan penyelaman zigzag menghindari down atau upcurrent.

    Pagi itu setelah sarapan kami dijemput dengan bis ke pelabuhan. Segera setelah semua peralatan dan gear kami selesai dimasukkan ke bis, kami langsung menuju ke kapal kayu live-aboard berbentuk phinisi yang selama 6 hari ke depan akan menjadi tempat tinggal kami di perairan Taman Nasional Komodo.

    Semenjak briefing awal di kapal yang didahului oleh ucapan selamat datang, pembagian kamar dan perkenalan awak kapal, kami diberitahu mengenai cerita bertemu hantu coleman dari perjalanan sebelumnya yang telah diabadikan oleh tamu dari negeri Jiran. Semangat patriotik pun sempat muncul dikala cruise director menyemangati bahwa spesies ini ada di Indonesia mengapa bukan fotografer Indonesia yang mempublikasikannya? Mulai dari hari pertama saat dive ketiga menjelang petang dan dive keempat atau night dive, kami terus memicingkan mata mencari hewan unik ini.

    Pada hari kedua perburuan foto hantu coleman pun terbayarkan, dua teman kami berhasil mengabadikan hewan ini di titik selam pada penyelaman malam hari yang namanya masih baru kami dengar, namun karena nudibranch ini belum pernah dilihat oleh kedua teman tadi, mereka hanya mengambil photo ID dan belum tahu bagian apa yang harus nampak fokus. Atau dengan kata lain, belum jelas benar angle darimana yang terbaik untuk mengabadikan hantu ini.

    Hari ketiga pada penyelaman sore dan malam, kami tidak menemukan hewan ini. Namun kami melihat nudi berukuran besar yang biasa ditemukan di kawasan ini yaitu Ceratosoma flavicostatum yang berwarna-warni yang ditumpangi oleh imperial shrimp, flatworm berukuran besar, dan juga tiger cowry, coleman shrimp, juvenile angel fish, dart fish, orangutan crab dan beberapa jenis blenny.

    Hari keempat bahkan kelima kami belum lagi menjumpai nudi ini hingga sempat berpikir untuk kembali ke titik selam awal ketika pertama melihat nudi tersebut. Namun ternyata penyelaman malam terakhir membuahkan hasil, kami sempat berjumpa kembali dengan nudi hantu Melibe colemani ini. Konon kabarnya Neville Coleman sang legenda peneliti dan penemu nudibranch ini adalah yang pertama kali menemukan nudi Melibe jenis ini di Malaysia bagian utara Pulau Kalimantan, namun ada juga yang mengatakan di Mabul.

     

    Bagaimana mencari dan mengabadikan Melibe colemani?

     

    (Baca selengkapnya di majalah Scuba Diver AustralAsia Indonesia edisi 2/2015)

    <span class="icon-user"></span>

    scubadiver

    Scuba Diver Indonesia adalah majalah selam internasional paling terkemuka di dunia.

    Facebook comments

    Website comments